Thursday, February 2, 2017

Kenapa barang Cina Murah ya?

China merupakan salah satu negara yang memiliki perkembangan teknologi paling cepat didunia. Jumlah warga negara yang telah menyentuh angka 2.000.000.000 jiwa membuat segala hal sepertinya bisa terjadi di negeri ini.




Banyak berbagai macam produk yang telah mereka buat. Dan menariknya, menurut Deputi Bidang Statistik

Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo, Indonesia adalah negara dengan peringkat satu yang paling banyak mengimpor barang dari China.
“Tiongkok Masih menjadi negara asal impor terbesar Indonesia dengan peran 25,76 persen itu sebesar USD9.650.6 juta,”

Tapi pernahkah kalian berfikir kenapa harga barang-barang yang berasal dari China begitu murah?

Ini tentunya sangat cocok dengan selera kebanyakan orang Indonesia. Mengingat produk-produk China yang murah membuat produk china begitu laris manis dipasaran apalagi jika dilihat dari produknya yang tak lagi terkesan murahan.

Sehingga ada sebagian orang yang memanfaatkan peluang ini dengan cara mengimpor langsung barang dari China kemudian mereka jual dengan harga yang berlipat-lipat untuk mendapatkan keuntungan.

Dan berikut adalah alasan-alasan mengapa barang impor dari China rata-rata murah. Check it out!

1. Pegawai yang loyal
Bisa dikatakan bahwa di China jarang sekali ada yang namanya demo buruh, Ini tentunya karena China mampu mengurus dunia perindustrian dengan sangat baik. Padahal, China tidak memberikan kebijakan untuk menaikan upah buruh. Pemerintah China lebih memilih memperkecil pengeluaran buruh-buruh di sana.

Yang dilakukan pemerintah China untuk memperkecil pengeluaran buruh antara lain dengan membuat perkampungan buruh. Buruh diberi fasilitas hunian vertikal yang terjangkau. fasilitas kesehatan, pendidikan anak dan pengeluaran untuk makanan disediakan sesuai dengan kantong para buruh China. Intinya dengan apa yang diperoleh dari gaji buruh akan mampu mencukupi kebutuhan hidup cukup dan tidak berlebih.

2. Biaya produksi yang murah karena menekan gaji pegawai
Betul, gaji pegawai disana memang dibayar murah.. Keuntungan didapat tentunya menjadikan produk-produk mampu dijual dengan banderol murah. Namun, walaupun digaji murah, kesejahteraan hidup mereka telah terjamin. Sehingga mereka tetap memiliki effort kerja yang tinggi dan menghasilkan produk-produk yang berkualitas.

3. Dukungan dari Pemerintah
Salah satu faktor terpenting kenapa produk China murah adalah karena dukungan yang diberikan oleh Pemerintah China itu sendiri yang mematok (PEG) mata uangnya sehingga nilainya jauh dibawah nilai wajarnya dibandingkan dengan mata uang negara lain.
Andai saja mata uang China dilepas ke mekanisme pasar, tentunya akan menyebabkan kenaikan harga barang secara signifikan.

4. Membuat Barang dengan Berbagai Kualitas
Ketika seorang importir ingin membeli suatu jenis produk di China, Ia akan ditawari banyak produk yang dijejerkan secara bersama dan sekilas produk tersebut terlihat sama saja. Misal saja produk mainan. Mainan pertama harganya 100 rupiah, mainan kedua 200 rupiah, selanjutnya 300 rupiah dan seterusnya.

Namun, ketika kita dipegang barulah terasa perbedaannya. Sehingga harga barang-barang tersebut masih bisa disesuaikan dengan kantong kita. Bahkan, jika kita menginginkan sebuah mainan yang harganya 50 rupiah pun mereka akan menyanggupi asal jumlah orderan banyak serta kualitas yang tentunya menyesuaikan.

5. Menghitung Modal dengan Sistem Kontainer
Gambaran mudahnya seperti ini :
Budi memproduksi mainan dengan modal 100 juta untuk 10 kontainer. Jika Budi berhasil menjual mainan tersebut dan menghasilkan uang 100 juta hanya untuk 5 kontainer, maka mainan sejumlah 5 kontainer yang lain bisa ia jual dengan harga lebih murah, misal 30 juta rupiah. Dan Budi pun akan untung 30 juta rupiah. Lalu setelah habis Budi akan memproduksi mainan-mainan yang lain.

6. Bahan baku yang murah
Di China, bahan baku untuk membuat produk-produk mereka tergolong murah. Hal ini disebabkan karena China merupakan negara yang unggul dari segi Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia. Alhasil, mereka sendiri yang mengolah bahan baku tersebut, sehingga biaya bahan baku lebih murah.

Berbeda dengan Indonesia. Biasanya Indonesia mengekspor bahan baku ke negara lain, karena kurangnya SDM yang mumpuni.
Kemudian untuk negara industri selain China, kebanyakan bahan bakunya mengimpor dari negara lain. Alhasil, biaya bahan baku lebih mahal -- harga jualnya pun demikian.

7. Biaya kirim disubsidi pemerintah
Yang menarik dari produsen China adalah, peran serta pemerintah yang ingin memajukan UKM-UKM di China. Mereka lebih terfokus untuk menjual produk mereka ke luar negeri, agar uang dari negara lain masuk ke negara mereka. Alhasil, pemerintah pun memberikan subsidi untuk biaya kirim, agar ekspor China kian meningkat. Strategi ini bagus untuk perekonomian negara dalam jangka panjang, dan itu memang terbukti dengan menguatnya perekonomian China.

8. Persaingan yang ketat antar UKM di China

Persaingan bisnis yang ketat itu ternyata positif. Positif yang dimaksud adalah bagi konsumen.
Ketika banyak produsen yang bersaing, maka mereka berlomba-lomba untuk menjadi pemenang di mata konsumen. Caranya adalah, dengan memberikan pelayanan terbaik -- serta berani membanting harga. Dengan harga yang miring, mereka bisa memenangkan persaingan. Dan hal ini tentunya memberikan efek positif bagi konsumen.

9. Prinsip orang-orang China: "Untung Sedikit Tak Masalah, Asalkan Laris"

Orang-orang China sepertinya terlahir memiliki bakat bisnis yang alami. Dalam hal berbisnis, orang-orang China memiliki keunggulan dalam banyak hal. Salah satu keunggulan yang dimaksud adalah, berani mendapatkan keuntungan yang sedikit.

Bagi orang-orang China, untung sedikit tak masalah, asalkan laris. Seiring waktu berjalan, orang-orang akan membeli barang di tempat mereka karena harga yang sangat murah. Meskipun murah, jangan pernah remehkan kualitas dari produk-produk China.

Sebagai contoh, cobalah untuk membandingkan smartphone Xiaomi (China) dengan Samsung (Korea). Dengan membandingkan smartphone dengan harga yang sama, kualitas dan spesifikasi dari Xiaomi justru lebih unggul ketimbang Samsung.

Melihat dari murahnya harg a barang-barang dari China, banyak yang kemudian berinisiatif untuk menjadi importir langsung. Apabila Anda menjual barang impor di kota Anda, maka Anda akan minim pesaing. Hal itu disebabkan karena harganya yang murah, dan barang yang dijual sangat unik dan langka.


Postingan seperti ini dan banyak postingan bermanfaat lainya bisa anda dapatkan rutin dengan follow / add akun ini :
  • FB page : https://shrinke.me/nNMk
  • Instagram @ayonaikkelas
  • YouTube Channel https://shrinke.me/hN54A

Silahkan add friend dan follow jika bermanfaat ya.. ^^


1 comment:

  1. Xing Lie Cargo || Solusi bagi para importir, komunitas importir, online shop, perusahaan, dll

    Jasa forwarder ekspedisi China-Indonesia door to door service
    By Air estimasi 5-7 hari kerja
    By Sea estimasi 4-5 minggu
    Any import inquiries please contact us. Thankyou 😊
    -----------------------------------------
    •Harga ALL IN termasuk pajak,cukai, PPN,PPH dll terima bersih sampai Indo
    •Barang aman & bergaransi
    •Tagihan timbangan/kubikasi jujur (menerima ukur ulang jika dibutuhkan)
    •Menerima pembayaran COD
    •Menerima konsultasi di kantor kami langsung
    -------------------------------------------
    Website: https://xingliecargo.com
    Sales WA & Phone: 0812-9633-3382 (Deddy Lie) 08777-308-1112 (Tia)
    Email: info@xingliecargo.com

    Menerima jasa titip tranfer ke supplier China menggunakan rupiah dengan harga terjangkau

    Cek bongkaran kita dan review di https://jasaforwarder1688.wordpress.com

    Butuh panduan import? Cek link ini http://xingliecargo.blogspot.com/2019/06/panduan-lengkap-menjadi-importir-barang.html



    Butuh jasa forwarder terpercaya?
    Cari cargo borongan China Indonesia aman?
    Cari jasa ekspedisi import borongan murah?
    Xing Lie Cargo solusinya!

    ReplyDelete